senjanjani
Trader baru
Mengatur Open Posisi Agar Lebih Menguntungkan
Kapan kita Open posisi? Banyak dari trader yang saat ini masih galau dalam menutup posisi pada saat pasar dalam laju yang sama.
Dari aspek atau kredit dan risiko manajemen yang mana sudah kita tentukan dan kita juga bisa memilih pada posisi apa kita harus menutup atau bagaimana cara menambah serta mengunci apa yang sudah kita dapatkan.
Yang pertama yaitu mengatur posisi dalam pasar pada saat trending.
Melihat laju dari harga yang sedang trending kondisi ini sangat tepat untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya.
Dengan apa yang sudah kita ketahui dalam tranding up atau down terjadi posisi high atau low. Mengatur posisi dalam pasar yang lagi trending.
Dalam menggunakan taktik ini terutama yang akan digunakan exponential Moving Average ema 8 day didalam daiy chart.
Pada saat harga sudah runing dan sesuai dengan kita melewati posisi di atas dalam menggunakan print atau pada saat di bawah posisi downtrend ema 8 dyas.
Penyakit a langsung merubah posisi stop loss ke posisi ini yang dibiarkan menyentuh stop loss kita dalam trading tersebut.
Yang kedua mengatur waktu tren yang sedang berbalik arah atau berada di posisi resistance.
Jika sedang terjadi laju balik arah trend serta terjadi pintar yang bisa dibilang antagonis opposing pin bar, juga sering disebut dengan posisi saat ini mendekati posisi dukungan atau sudah resistance.
Akan semakin lebih mudah merubah posisi stop loss atau berada di posisi opposng pin bar, tadi itu diambil ketika kondisi akan berada di atas opposing pin bar perbedaan kondisi downtrend.
Dalam praktiknya kita tidak seharusnya menunggu untuk terjadinya pada Konsep ini hanya ketika kita sedang berada di posisi menguntungkan.
Mengatur posisi jika sedang terjadi penyebaran yang mana Di situ ditunjukkan dalam kondisi masih permanen atau akan terus berlanjut.
Pada saat terjadi bullish pin bar terhadap upgrade atau pada saat bearish pin bar down trend pada saat terjadinya trand tersebut.
Hal itu masih sama dengan karakter dari pin bar yang akan menunjukkan seluruhnya tren akan masih terus berlanjut.
Dasarnya kita tahan posisi tersebut sampai berlangsungnya situasi yang berbeda untuk menutup posisi. Bullish atau bearish pin bar seperti ini biasanya disebut dengan reaffirming pin bar.
Mengatur posisi dengan melihat kondisi pasar yang berbeda
Sebelumnya memutuskan buat menunda atau menutup satu posisi, kita wajib lihat apakah pasar pada syarat trending atau pada saat konsolidasi, dan laju harganya volatile atau stabil.
Bila tren pada saat berkecimpung kuat baiknya ditahan buat mengoptimalkan keuntungan, apabila pasar pada saat konsolidasi semakin baik keluar dalam posisi dukungan/resistance.
Yaitu hanya untuk memastikan laju harga yang ada pasar sebelum anda masuk untuk trading. Selesainya barang niscaya semuanya taktik di atas usahakan sesuai menggunakan risk/reward ratio yang sudah kita menentukan sebelumnya masuk pasar.
Bila menggunakan nalar bukanlah emosi, masih permanen masuk akal, tidak ada kelirunya buat kita terapkan.
Sumber : idnfx.com